Cibinong, SuaraBotim.Com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor meresmikan Monumen Helikopter Puma SA 330 di Simpang Empat Kandang Roda, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Jumat (25/7/25).
Peresmian ini dihadiri langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkapkan, bahwa peresmian monumen ini merupakan bagian dari upaya pelestarian sejarah dan penghormatan terhadap peran TNI dalam menjaga keutuhan bangsa.
“Hari ini saya meresmikan Monumen Helikopter SA 330 Puma di Cibinong, Kabupaten Bogor. Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bogor dan seluruh masyarakat yang telah memberikan perhatian besar kepada TNI,” ujarnya kepada SuaraBotim.Com.
Ia menambahkan, bahwa TNI akan terus memperbaiki dan membangun monumen-monumen bersejarah di berbagai daerah yang memiliki nilai historis bagi institusi pertahanan negara.
“Ini adalah langkah awal. Ke depan, akan ada lebih banyak monumen yang dibangun di wilayah-wilayah yang memiliki catatan sejarah penting bagi TNI,” terangnya.
Sementara itu, KSAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono menjelaskan, bahwa TNI Angkatan Udara memiliki tradisi untuk memberikan penghormatan terakhir kepada alutsista (alat utama sistem senjata) yang telah berjasa bagi negara.
“Heli Puma SA 330 ini merupakan salah satu alutsista yang memiliki sejarah panjang dalam mendukung berbagai operasi TNI AU, termasuk yang bersifat strategis bagi negara,” ujarnya.
Marsekal Tonny juga menyinggung, bahwa helikopter tersebut pernah berperan dalam pemasangan Tugu Kujang di Kota Bogor serta berbagai operasi penting lainnya.
“Oleh karena itu, sudah sepatutnya heli ini diberi penghormatan terakhir dalam bentuk monumen di Kabupaten Bogor, sebagai bentuk apresiasi atas pengabdiannya kepada bangsa dan negara,” tuturnya.
Monumen ini diharapkan menjadi ikon kebanggaan baru masyarakat Bogor serta menjadi media edukasi sejarah bagi generasi muda mengenai peran strategis TNI dan alutsistanya dalam perjalanan bangsa.
(Pandu)







