Cileungsi, SuaraBotim.Com – Sebanyak 15 rumah tergenang banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Rabu (2/7/25) malam.
Menurut laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Bogor, banjir ini disebabkan oleh tingginya intensitas hujan serta buruknya sistem drainase di area tersebut.
Staf Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Jalaludin mengatakan, bahwa banjir tersebut disebabkan oleh tingginya intensitas hujan.
“Kami menerima laporan sekitar pukul 22:00 WIB melalui Command Center 112,” ujarnya kepada SuaraBotim.Com, Kamis (3/7/25).
“Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah tersebut dan aliran drainase yang tidak dapat menampung debit air yang banyak, sehingga menyebabkan air dan membanjiri wilayah tersebut dengan ketinggian air kurang lebih 50 cm di jalan,” sambungnya.
Jalal menyebut, sebanyak 15 rumah terdampak akibat banjir yang menlanda kawasan Cileungsi.
“Di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol sebanyak 5 rumah dengan 17 jiwa, dan di Jalan Pondok Damai sebanyak 10 rumah dengan 33 jiwa,” paparnya.
Beruntung, dalam bencana alam banjir itu, tidak memakan korban jiwa dan korban mengungsi.
Untuk situasi saat ini, lanjut Jalal, genangan air yang merendam beberapa rumah sudah berangsur surut.
“Genangan air hanya bisa menunggu surut dan tidak bisa dilakukan penyedotan. Karena, tidak ada jalur pembuangan air,” tutupnya.
Sementara, salahsatu warga Cileungsi, Deni (46) mengucapkan, bahwa rumah yang ia tempati hampir saja mengalami kebanjiran akibat hujan deras.
“Hampir aja air masuk kedalam rumah, hujannya deres banget soalnya. Ya semoga aja pemerintah melihat biar infrastruktur seperti drainase di normalisasi, kasian kan kalau ujan deres harus kebanjiran terus,” kata Deni.
(Pandu)