Caringin, SuaraBotim.Com – Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri secara resmi menutup kegiatan MQK ke-1 sekaligus menyerahkan piala kepada para juara di Hotel Grand Pesona, Caringin, Kamis (25/10/24). Ajang Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) kali ini dimenangkan oleh Kecamatan Jasinga yang keluar sebagai juara umum.
Hadir Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Ketua Baznas Kabupaten Bogor, perwakilan Lanud ATS, Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Camat Cisarua, Camat dan Forkopimcam Caringin, Jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor, perwakilan MUI Kabupaten Bogor, para Kepala KUA se-Kabupaten Bogor, para alim ulama, pimpinan pondok pesantren dan ormas islam se-Kabupaten Bogor.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan MQK ke-1 tingkat Kabupaten Bogor tahun 2024 telah berlangsung baik dan lancar. Ia mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara, peserta, aparatur dan seluruh masyarakat, serta semua pihak yang berkontribusi menyukseskan kegiatan tersebut,” ungkap Pj Bupati Bogor kepada SuaraBotim.Com.
Menurutnya, segala keilmuan yang telah diperoleh jangan hanya disimpan untuk diri sendiri, tetapi jadikanlah ilmu tersebut menjadi bermanfaat untuk masyarakat dan umat. Jadikan ajang MQK sebagai momentum untuk meningkatkan semangat dalam belajar, berdakwah, serta menyebarkan syiar islam dalam menciptakan kesalehan sosial di masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan wujud dukungan Pemerintah Kabupaten Bogor kepada para santri dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, dalam konteks kali ini ialah ilmu-ilmu yang terkait dengan kitab kuning yang dipelajari di pondok-pondok pesantren,” terangnya.
Untuk diketahui juara umum MQK ke-1 yakni Kecamatan Jasinga dengan poin 56, disusul juara kedua yakni Kecamatan Tajurhalang dengan poin 50, dan juara ketiga Kecamatan Rancabungur dengan poin 32.
“Saya ucapkan selamat kepada Kecamatan Jasinga yang menjadi juara MQK ke 1 tingkat Kabupaten Bogor, barakallah. Teruslah berlatih, tetap tawadhu, tawakal, dan tingkatkan kualitas diri. Utamakanlah adab di atas ilmu dalam bersikap,” ungkap Bachril.
Bachril melanjutkan, bagi para peserta yang belum menjadi juara, jangan berkecil hati, harus tetap bangga karena tidak semua orang memiliki kesempatan untuk mengikuti MQK ke 1 tingkat Kabupaten Bogor ini, insyaallah pada tahun 2025 MQK kedua akan kembali kita laksanakan.
“Semoga MQK pertama ini dapat menjadi pintu rahmat yang akan meninggikan derajat kita sekalian, sebagai umat yang beriman, bertaqwa, berilmu dan beramal,” tutup Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri.
(jenny)