Cileungsi, SuaraBotim.com _ Presidium Bogor Timur gelar acara Diskusi Publik Refleksi sepuluh tahun mengawal perjuangan Pemekaran Bogor Timur di Depan Kantor Presidium Bogor Timur, Cileungsi, Kabupaten Bogor. Minggu (17/11/24).
Acara ini dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Anggota DPR RI, Camat, Mahasiswa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP dan yang lainnya.
“Jadi hari ini kami menggelar acara diskusi publik, refleksi 10 tahun mengawal perjuangan pemekaran bogor timur, strategi dan keyakinan bersama pak dewan,” ucap Ketua Presidium Bogor Timur Alhafiz Rana kepada SuaraBotim.com.
Alhafiz menuturkan, pihaknya akan menyiapkan keperluan di tingkat kecamatan menyangkut pencabutan moratorium di era Presiden Prabowo.
“Dua tahun usulan pemekaran Bogor Timur sudah dimeja Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri), tinggal bagaimana peran lobi dari anggota DPR RI yang ada di parlemen. Terutama dapil Kabupaten Bogor agar bisa menyuarakan dan mengagendakan rapt paripurna dengan kemendagri terkait pemekaran Bogor Timur,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan, sebagai panitia yang mengusulkan pemekaran, dirinya hanya mengonsolidasikan persiapan dan kalau secara administratif itu ranah pemerintahan pusat. “Sudah 90%, ini sudah di ujung, perjalanan kita sudah mulai dari tingkat desa, kabupaten, provinsi dan sekarang sudah di pusat,” terangnya.
Dirinya berharap, di era Presiden Prabowo Bogor Timur bisa mekar dan hanya tinggal satu langkah untuk melakukan desentralisasi dan penataan daerah yang lebih baik. “Saya optimis bogor timur akan mekar secepatnya. Saya yakin temen-temen di Gerindra bisa mengetuk hati pak Prabowo yang notabenenya halaman rumahnya kabupaten bogor tentu Bogor Timur menjadi perhatian khusus,” tukasnya.
Sementara. Ketua Umum Mahasiswa Universitas Ipwija Muhammad Yunus membeberkan, dirinya yakin untuk sesegera mungkin pemekaran Bogor Timur itu bisa dilaksanakan untuk kemajuan Bogor Timur sendiri. “Peran dari mahasiswa itu kita akan ikut andil untuk bersama-sama kita menggedor pimpinan pusat, mulai dari kemendagri hingga Presiden melalui wakil rakyat,” ujarnya
“Bogor timur sudah mulai melek bahwa mahasiswa harus ikut serta untuk ikut andil dalam pemekaran Bogor Timur ini,” tutupnya.
(pandu maulana)