Cibinong, SuaraBotim.Com — Rencana pembangunan SMP Negeri 5 Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor kembali menjadi sorotan. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim, angkat bicara terkait polemik yang sempat menghambat proyek tersebut.
Agus menjelaskan, bahwa rencana pembangunan SMPN 5 Pabuaran sebenarnya sudah dianggarkan sejak periode sebelumnya, ketika dirinya masih menjabat bersama Bupati Bogor yang saat itu menjadi Ketua DPRD.
“Dulu SMPN 5 ini sudah dianggarkan, tapi kemudian muncul kendala terkait status lahan. Akhirnya, lokasi yang direncanakan dipindahkan dan Dinas Pendidikan (Disdik) diminta untuk mencarikan lahan baru,” jelas Agus Salim kepada SuaraBotim.Com, Rabu (16/7/25).
Ia menyebutkan, bahwa anggaran pembangunan SMPN 5 Pabuaran sejatinya berjalan bersamaan dengan pembangunan SMPN 3. Prosesnya dimulai dari pemilihan lahan, perencanaan Detail Engineering Design (DED), hingga tahap pembangunan.
“Kita sudah anggarkan untuk tahun 2025. Kalau disetujui melalui ketuk palu di APBD akhir 2024, kita akan kawal terus agar tidak terhambat lagi. Namun, perlu dicek kembali karena adanya efisiensi anggaran dan pergantian Kepala Dinas Pendidikan,” ujarnya.
Agus menegaskan, bahwa pihaknya akan mengupayakan proses pembebasan. Lokasi awal yang direncanakan di Kebon Kopi gagal karena persoalan status lahan.
Kini, Disdik bersama pihak kecamatan dan kelurahan telah menunjukkan lokasi alternatif yang masih berada di wilayah Pabuaran.
“Jika lokasinya di wilayah Pabuaran Pondok Rajeg, maka beberapa kelurahan sekitar juga bisa ikut terakomodir,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban RT-RW Pabuaran, Edi menyuarakan aspirasi masyarakat. Ia menilai, wilayah Pabuaran yang selama ini memberikan kontribusi suara pemilu cukup besar, justru belum memiliki perwakilan dan fasilitas pendidikan menengah negeri.
“Dari dulu kami sudah sampaikan, sampai hari ini, anak-anak kami masih kesulitan masuk sekolah negeri karena keterbatasan daya tampung. Pada 2023 saja, Pak Kiai sudah menyampaikan kondisi ini,” ujar Edi.
Ia berharap, pemerintah daerah dan DPRD benar-benar memperhatikan aspirasi warga Pabuaran.
“Suara kami besar, mohon SMP negeri di Pabuaran segera direalisasikan,” tegasnya.
Rencana pembangunan SMPN 5 Pabuaran diharapkan bisa menjawab kebutuhan pendidikan warga dan menjadi solusi atas persoalan daya tampung siswa baru di wilayah Kecamatan Cibinong.
(Pandu)







