Cibinong, SuaraBotim.Com – Bupati Bogor terpilih Rudy Susmanto bersama Wakil Bupati terpilih Ade Ruhandi menghadiri rapat pleno terbuka penetapan Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih untuk periode 2025-2030 di Hotel Haris Cibinong City Mall, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (5/2/25).
Dalam kesempatan tersebut, Rudy Susmanto menyampaikan, rasa syukurnya atas jalannya kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berlangsung lancar, kondusif, dan damai.
“Alhamdulillah, kontestasi pemilihan kepala daerah berjalan cukup baik, lancar, dan sejuk. Meskipun Paslon 02 mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi, kami menghormati sepenuhnya proses hukum yang sedang berjalan,” ujarnya kepada SuaraBotim.Com.
Rudy juga menyampaikan, apresiasi mendalam kepada semua pihak yang terlibat dalam kesuksesan Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor.
“Kami ucapkan terima kasih kepada pimpinan partai politik, tim pemenangan, tokoh masyarakat, ulama, pemuda, serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bogor. Tanpa bantuan kalian semua, pemilihan kepala daerah tidak akan berjalan dengan baik dan lancar,” ujarnya.
Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada KPU, Bawaslu, serta TNI-Polri yang telah memastikan jalannya Pilkada berlangsung aman dan tertib.
“Peran KPU dan Bawaslu beserta seluruh jajarannya, serta dukungan TNI dan Polri, sangat penting dalam menjaga kelancaran proses demokrasi ini,” jelasnya.
Meski telah resmi, lanjut Rudy, setelah ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati, dirinya menekankan bahwa hari tersebut bukanlah momentum untuk euforia.
“Ini bukan sekadar perayaan. Saya dan Ade Ruhandi menyadari bahwa Bogor tidak bisa dibangun hanya oleh kami berdua. Bogor harus dibangun bersama seluruh kekuatan dan elemen masyarakat yang ada di Kabupaten Bogor,” tegasnya.
Rudy juga mengapresiasi tingginya partisipasi pemilih di Kabupaten Bogor, yang mencatatkan sejarah baru dengan perolehan suara tertinggi di Indonesia.
“Walaupun secara nasional partisipasi pemilu dinilai cukup rendah, Kabupaten Bogor mencetak sejarah dengan partisipasi pemilih terbesar se-Indonesia. Ini adalah amanah besar yang akan kami gunakan sebaik-baiknya untuk membangun Bogor,” terangnya.
Terkait masa transisi yang singkat sebelum pelantikan resmi, Rudy menjelaskan bahwa dirinya bersama Ade Ruhandi telah berkoordinasi dengan Penjabat (Pj) Bupati Bogor untuk memastikan kelancaran pemerintahan.
“Kami difasilitasi oleh ketua tim pemenangan untuk berkomunikasi dengan Pj Bupati Bogor. Program-program yang sudah berjalan dengan baik akan kami lanjutkan, dan yang belum sempurna akan kami perbaiki bersama,” tuturnya.
Selain itu, Rudy juga berkonsultasi dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, untuk memastikan sinkronisasi program antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat.
“Kami terus berkoordinasi dengan Kang Dedi Mulyadi agar ketika dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, yang insya Allah jika tidak ada perubahan akan dilaksanakan pada 20 Februari 2025, kami bisa langsung menjalankan program unggulan dan prioritas yang selaras dengan pemerintah pusat dan provinsi,” pungkasnya.
(pandu)