Cariu, SuaraBotim.Com _ Suatu kebanggan bagi warga Cariu, Kabupaten Bogor. Pasalnya dua pendaki asal Cariu yakni Ade Miptahudin dan Ridwan berhasil mengibarkan bendera Presidium Bogor Timur di atas Gunung Kerinci yang terletak di Provinsi Jambi dan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat pada Minggu (3/11/24).
Untuk diketahui, Gunung Kerinci merupakan gunung tertinggi ke dua yang ada di Indonesia setelah Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid. Gunung Kerinci terletak di perbatasan antara Provinsi Jambi dan Provinsi Sumatera Barat dengan ketinggian 3.805 mdpl.
Ade Miptahudin dan Ridwan yang juga merupakan Pengurus Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Cariu Presidium Bogor Timur dengan bangga mengibarkan bendera Presidium dan berharap apa yang dicita-citakan agar Bogor Timur bisa mekar semoga terlaksana.
“ Saya hoby mendaki, dan alhamdulilah kita mendaki di Gunung Kerinci tanpa hambatan dan halangan.Kenapa saya bawa bendera presidium dan mengibarkannya di Puncak Gunung Kerinci. Itu menandakan kami tidak akan menyerah sekalipun harus mendaki asalkan Bogor Timur yang kami cintai bisa mekar,”ungkap Ridwan kepada SuaraBotim.Com.
Sebagai putra daerah Bogor Timur, kami akan berjuang semampu kami untuk meminta agar Bogor Timur bisa mandiri. Mengingat, meski sebagai penyumbang PAD terbesar, kawasan Cariu masih banyak kemiskinan, masih ada yang tidak punya jamban dan masih jauh dari sarana kesehatan.
“ Ditambah lagi soal infrastruktur dan pelayanan public yang cukup jauh jika harus ke Cibinong. Jika Jonggol bisa jadi selter Pemerintahan Kabupaten Bogor Timur, mungkin kami sebagai warga ujung bisa ikut sejahtera seperti mereka yang kini tinggal dikota,”terangnya.
“ Jadi, dengan mengibarkan bendera presidium di Puncak Gunung Kerinci sebagai symbol kecintaan kami kepada presidium dan kerasnya keinginan kami untuk mekar,”tambanya.
Sementara, Ketua DPK Cariu, Hadiat menngapresiasi apa yang dilakukan oleh dua pendaki asal Cariu yang mengibarkan bendera presidium di Puncak Gunung Kerinci. Itu menandakan kecintaan dan harapan mereka sangat besar untuk Bogor Timur agar menjadi kabupaten. “ Tetap satu komando dan kita tidak akan lelah sampai permohonan untuk pemekaran Bogor Timur dikabulkan,” tutupnya.
(semoetnay)